Gunung Merapi - Kabar terkini dari gunung merapi menjadi 'awas' seperti berita unik indonesia lansir dari situs detiknews. Masyarakat di sekitar kawasan Gunung Merapi diminta bersiap dievakuasi. Status gunung Merapi kini telah dinaikkan menjadi 'awas' dari sebelumnya 'siaga'.
"Pemerintah Kabupaten Sleman telah mendapat surat pemberitahuan peningkatan status dari siaga ke awas," kata Wakil Bupati Sleman, Yuni Satia Rahayu kepada detikcom, Senin (25/10/2010).
Pemberitahuan itu disampaikan oleh Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kegunungapian (BPPTK) Yogyakarta lewat surat bernomor 2044/45/BGL.V/2010, tanggal 25 Oktober 2010 mulai pukul 06.00 WIB.
Pemerintah Kabupaten Sleman meminta agar masyarakat tidak panik dan siap untuk dievakuasi. Dia berharap agar masyarakat berdoa agar aktivitas Merapi membawa berkah.
"Sedang berjalan untuk melakukan evakuasi sudah koordinasi untuk mempersiapkan," tambahnya.
Merapi semakin meningkat aktivitasnya sejak pekan lalu. Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Surono menegaskan arah luncuran lava pijar bakal lebih dominan menuju ke arah selatan Merapi. Pihaknya meminta warga di Kabupaten Sleman dan Klaten untuk meningkatkan kewaspadaannya.
Meski demikian, pihaknya juga belum bisa memastikan waktu munculnya lava ke permukaan. Sedang gejala-gejala adanya tekanan magma dari perut bumi ke atas sudah muncul.
Gunung Merapi
"Pemerintah Kabupaten Sleman telah mendapat surat pemberitahuan peningkatan status dari siaga ke awas," kata Wakil Bupati Sleman, Yuni Satia Rahayu kepada detikcom, Senin (25/10/2010).
Pemberitahuan itu disampaikan oleh Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kegunungapian (BPPTK) Yogyakarta lewat surat bernomor 2044/45/BGL.V/2010, tanggal 25 Oktober 2010 mulai pukul 06.00 WIB.
Pemerintah Kabupaten Sleman meminta agar masyarakat tidak panik dan siap untuk dievakuasi. Dia berharap agar masyarakat berdoa agar aktivitas Merapi membawa berkah.
"Sedang berjalan untuk melakukan evakuasi sudah koordinasi untuk mempersiapkan," tambahnya.
Merapi semakin meningkat aktivitasnya sejak pekan lalu. Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Surono menegaskan arah luncuran lava pijar bakal lebih dominan menuju ke arah selatan Merapi. Pihaknya meminta warga di Kabupaten Sleman dan Klaten untuk meningkatkan kewaspadaannya.
Meski demikian, pihaknya juga belum bisa memastikan waktu munculnya lava ke permukaan. Sedang gejala-gejala adanya tekanan magma dari perut bumi ke atas sudah muncul.