Indonesia-Malaysia Unjuk Rasa Dukung Persaudaraan. Unjuk rasa kembali digelar di depan Kedutaan Malaysia, Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan, siang ini. Berbeda dari beberapa unjuk rasa sebelumnya, unjuk rasa yang digelar oleh Lembaga Macan Kemayoran ini menyerukan perdamaian antara Malaysia dan Indonesia.
"Sesungguhnya orang mukmin adalah bersaudara, karena itu damaikanlah saudaramu," ujar Daud Poliradja, penanggung jawab demo yang diikuti sekitar 30 orang itu, mengutip salah satu ayat Al Qur'an.
Dalam unjuk rasa ini, para demonstran juga membawa poster berisi foto Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sedang bersalaman dengan Perdana Menteri Malaysia, Datuk Seri Najib Razak.
Dalam unjuk rasa yang dimulai pukul 11:11 WIB ini juga dibacakan tiga poin pernyataan sikap Lembaga Macan Kemayoran.
Yang pertama adalah desakan melakukan diplomasi untuk menyelesaikan masalah antara Indonesia -Malaysia berdasarkan prinsip ukhuwah islamiyah, yang kedua adalah meningkatkan kerjasama antara kedua negara, dan terakhir mewaspadai upaya sistematis pihak berkepentingan terkait memburuknya hubungan Indonesia-Malaysia.
"Harapan kami adalah persoalan yang bisa diselesaikan secara damai dengan akhlakul karimah, karena kita saudara serumpun," ujar Haji Rasyid, pimpinan Lembaga Macam Kemayoran.
Perwakilan dari Kedutaan Besar Malaysia kemudian datang menemui para demonstran yang kemudian menyerahkan surat pernyataan sikap dari Lembaga Macam Kemayoran.
Satu kompi polisi dari Polres Jakarta Selatan dan Brimob diterjunkan untuk mengamankan unjuk rasa damai ini.
Lalu lintas di jalan Rasuna Said selama unjuk rasa terpantau padat lancar, tidak banyak terpengaruh unjuk rasa yang berjalan selama kurang lebih setengah jam ini. Pengunjuk rasa meninggalkan Kedutaan Malaysia pukul 11.40 siang dengan konvoi motor menuju Masjid Akbar, Kemayoran.
"Sesungguhnya orang mukmin adalah bersaudara, karena itu damaikanlah saudaramu," ujar Daud Poliradja, penanggung jawab demo yang diikuti sekitar 30 orang itu, mengutip salah satu ayat Al Qur'an.
Dalam unjuk rasa ini, para demonstran juga membawa poster berisi foto Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sedang bersalaman dengan Perdana Menteri Malaysia, Datuk Seri Najib Razak.
Dalam unjuk rasa yang dimulai pukul 11:11 WIB ini juga dibacakan tiga poin pernyataan sikap Lembaga Macan Kemayoran.
Yang pertama adalah desakan melakukan diplomasi untuk menyelesaikan masalah antara Indonesia -Malaysia berdasarkan prinsip ukhuwah islamiyah, yang kedua adalah meningkatkan kerjasama antara kedua negara, dan terakhir mewaspadai upaya sistematis pihak berkepentingan terkait memburuknya hubungan Indonesia-Malaysia.
"Harapan kami adalah persoalan yang bisa diselesaikan secara damai dengan akhlakul karimah, karena kita saudara serumpun," ujar Haji Rasyid, pimpinan Lembaga Macam Kemayoran.
Perwakilan dari Kedutaan Besar Malaysia kemudian datang menemui para demonstran yang kemudian menyerahkan surat pernyataan sikap dari Lembaga Macam Kemayoran.
Satu kompi polisi dari Polres Jakarta Selatan dan Brimob diterjunkan untuk mengamankan unjuk rasa damai ini.
Lalu lintas di jalan Rasuna Said selama unjuk rasa terpantau padat lancar, tidak banyak terpengaruh unjuk rasa yang berjalan selama kurang lebih setengah jam ini. Pengunjuk rasa meninggalkan Kedutaan Malaysia pukul 11.40 siang dengan konvoi motor menuju Masjid Akbar, Kemayoran.